Phyton reticulates (Ular Sanca Jaring)

Posted by uminati fatul chusnah on Saturday, July 16, 2011

Ular Sanca Jaring
Klasifikasi
Filum : Chordata
Subfilum : Vertebrata
Class : Reptilia
Ordo : Squamata
Famili : Pythonidae
Genus : Python
Spesies : Phyton reticulates

Deskripsi: Ular sanca jaring adalah sejenis ular tak berbisa yang berukuran besar. Ukuran terbesarnya dikatakan dapat melebihi 10 meter. Lebih panjang dari anaconda (Eunectes). Sisik dorsal lebih dari 45 deret, dan sisik-sisik ventralnya yang lebih sempit dari lebar sisi bawah tubuhnya. Memiliki pola sperti jala(reticula), tersusun dari warna hitam, kecoklatan, kuning dan putih di sepanjang sisi dorsal tubuhnya. Satu garis hitam tipis berjalan di atas kepala dari moncong hingga tengkuk, menyerupai garis tengah membagi dua kanan kiri kepala secara simetris. Dan masing-masing satu garis hitam lain yang lebih tebal berada di tiap sisi kepala, melewati mata belakang. Sisik-sisik dorsal (punggung) tersusun dalam 70-80 deret, sisik-sisik ventral(Perut) sebanyak 297-332 buah, dari bawah leher hingga ke anus, sisik subkaudal (sisi bawah ekor) 75-102 pasang. Perisai rostral (sisik ujung moncong) dan empat perisai supralabial(sisik-sisik di bibir atas) terdepan memiliki lekuk lubang penghidu bahang(heat sensor pits) yang dalam. Ular-ular betina memiliki tubuh yang lebih besar. Jika yang jantan telah mulai kawin pada panjang tubuh sekitar 7-9 kaki, yang betina baru pada panjang sekitar 11 kaki, alat kopulasi hemipenis. Dewasa kelamin tercapai pada umur antara 2-4 tahun. Ular ini bertelur antara 10 hingga sekitar 100 butir. Telur-telur ini dierami pada suhu 88-90oF (31-32oC) selama 80-90 hari, bahkan hingga lebih dari 100 hari.

{ 0 comments... read them below or add one }

Post a Comment

Chusnah Visitor

free counters

Yang Udah Berkunjung